Perubahan pola prilaku manusia yang paling fundamental disebabkan oleh makanan. Hal
tersebut sudah terjadi semenjak masa Hunter Gatherer, Argricultural Revolution, Industrial
Revolution dan masa kini memberikan dampak yang besar terhadap perubahan prilaku manusia.
Pada zaman saat ini mengkonsumsi makanan cepat saji (fast food), gula dengan jumlah yang
berlebihan, minuman berwarna dan bersoda dapat mengurangi kualitas kesehatan pada tubuh,
generasi sekarang memiliki kecendrungan tersebut. Hal ini memperihatinkan, sehingga keluarlah
Gerakan Sustainable Development Goals – Zero Hunger dengan target 2030 sudah tercapai. Selain
membuang makanan, Generasi ini juga menghasilkan sampah plastik yang banyak akibat dari
mengkonsumsi makanan cepat saji (fast food), Namun sebenarnya kebiasaan tersebut makin
memperburuk kesehimbangan ekologi karena peningkatan sampah makanan dan plastik yang
meningkat. Gambaran umum dari perencanaan bangunan ini yaitu merancang bangunan sebagai
pusat kuliner yang berkelanjutan. Lokasi Proyek berada di Kota Denpasar yang terkenal sebagai
kota yang padat dengan banyak penduduk asli dan juga pendatang. Memiliki potensi yang sangat
besar karana merupakan pusat sumber kehidupan mulai dari pemerintahan, perekonomian,
Pendidikan dan gaya hidup (lifestyle). Lokasi proyek berada di antara perumahan dan komersil
yang memiliki mobilitas pendestrian yang tinggi setiap harinya. Tujuan dari proyek ini
“Perencanaan dan Perancangan Pusat Kuliner Sustainable di Kota Denpasar” ini adalah mengubah
eating habits generasi saat ini sehingga dapat mendukung Gerakan Sustainable Development
Goals perihal Zero Hunger serta menjaga kualitas ekologi kota dengan cara mengurangi sampah
kuliner dan plastik. Memberikan edukasi terhadap masyarakat mengenai kuliner sustainable dan
juga memperbaiki kebiasaan yang lama menjadi yang lebih baik. Metode penelitian yang
digunakan pada penelitian ini adalah studi literatur, observasi lapanagan, dan survey lapangan.
Hasil penelitian yang didapatkan adalah mendesain bangunan sebagai “Pusat Kuliner Sustainable
di Kota Denpasar”. Proyek ini memiliki 4 program utama yaitu Restaurant & Café, Supermarket
yang bertujuan memperbaiki eating habits serta Supermarket, Growing Field Area (Gardening)
dan Educatioan Platform sebagai tanggapan proyek terhadap masyarakat yang kurang paham
tentang makanan sustainable dan dampaknya terhadap lingkungan. Konsep pada perancangan
pusat kuliner sustainable ini yaitu merancang bangunan dengan konsep berkelanjutan dan dengan
menggunakan tema green architecture sebagai pendungkung konsep tersebut.